Subscribe:

Labels

Selasa, 24 Desember 2013

IMUNISASI BAYI


Imunisasi adalah pemberian vaksin ( yang dilemaskan) kedalam tubuh seseorang untuk memberikan kekebalan terhadap jenis penyakit tertentu. yang bertujuan untuk melindungi bayi yang kadar Imunisasinya masih sangat rentan dari penyakit yang bisa dan dapat menyebabkan kesakitan, kecacatan, dan kematian bayi.


Adapun tujuan diberikan imunisasi adalah untuk mengurangi angka penderita suatu penyakit yang sangat membahayakan kesehatan bahkan bisa menyebabkan kematian pada penderitanya.

Manfaat Imunisasi adalah agar terbentuknya antibodi yang kuat, antibodi bisa terus ada di dalam tubuh seseorang yang telah di imunisasi, manfaatnya untuk melawan penyakit yang mencoba menyerang.




Adapun tempat pemberian IMUNISASI adalah :
  • Posyandu                                             
  • Puskesmas
  • Rumah Sakit
  • Praktek Dokter/ Bidan
Teknik pemberian iminusasi umumnya dilakukan dengan cara menyuntik atau minum/telan.Setelah pemberian imunisasi tubuh akan merangsang untuk melawan penyakit dengan membentuk antibodi.

Jadwal Pemberian IMUNISASI Menurut Umur

No
Umur
Jenis Imunisasi
Penyakit yang dapat di cegah
1
0-7 hari
HB 0
Mencegah penyakit Hepatitis B
2
1 Bulan
BCG
Mencegah TB / Turberkulosis
3
2 –3 Bulan  
Polio
Mencegah Polio ( Lumpuh pada Tungkai Kaki dan Lengan tangan.
4
4 Bulan
DPT
Mencegah Tetanus
5
5 - 9 Bulan
Campak
Mencegah Campak



Selain pemberian Imunisasi bayi dan anak juga perlu di berikan vitamin A  yaitu :

Umur 6 – 11 Bulan  Pemberian Vitamin A warna Biru ( 1 kali dalam setahun )
Umur 1 – 5 Tahun  Pemberian Vitamin A warna Merah ( 2 kali dalam Setahun)  




Minggu, 22 Desember 2013

Nutrisi Untuk Bayi

Bayi sangat membutuhkan asupan makanan yang bergizi yaitu makan yang  bayi paling butuhkan adalah ASI. Kandungan ASI yang kaya akan berbagai macam kebutuhan yang diperlukan oleh bayi. Sehingga jenis makanan apapun akan sulit menandingi kualitas daripada ASI. Ada pun masa pemberian ASI ekslusive yang baik bagi bayi adalah 6 bulan. Yaitu  usia 0 bulan sampai usia 6 bulan bayi tidak memerlukan makanan lain, karena ASI sudah memenuhi segala kebutuhan nutrisi bayi.
   
adakalanya ASI yang diharapkan di nikmati oleh bayi sampai usia 6 bulan tidak terpenuhi. Terkadang  ASI hanya bisa dinikmati oleh bayi hingga usia 3 bulan atau bahkan kurang. Hal ini disebabkan oleh berbagai kendala, diantaranya ibunya sibuk bekerja atau kurang baiknya produksi ASI yang dihasilkan baik secara kualitas maupun kwantitas.sebab  itu, banyak bayi yang berusia kurang dari 6 bulan diberikan makanan selain ASI. Jadi sebagai penggantinya para ibu memberi bayi mereka dengan susu formula.


  Makanan tambahan yang boleh di berikan pada bayi adalah :
  1. Bubur tepung beras atau beras merah
  2. Buah-buahan  seperti pepaya, pisang, apple, melon dan alpukat (di blender) 
  3. Sayur-sayuran dan kacang-kacangan  seperti  kacang polong, kacang merah, wortel, tomat, kentang, labu kuning, kacang hijau ( di blender)
  4. Daging  yang tidak berlemak ( di blender)
  5. Ikan seperti Salmon, Kakap dan Ikan lainnya yang tidak berduri (diblender).

   Makanan yang tidak boleh di berikan pada bayi adalah :

  1. Makanan yang terbuat dari tepung terigu, biji gandum dan kue yang terbuat dari tepung terigu. Semua jenis makanan   tersebut dapat membuat perut bayi kembung, mual dan diare.
  2. Hindari pemberian gula, garam, bumbu masak atau penyedap rasa terhadapa makanan bayi.
  3. Makanan terlalu berlemak
  4. Buah-buahan yang terlalu asam seperti jeruk dan sirsak.
  5. Makanan terlalu pedas atau bumbu terlalu tajam.
  6. Buah-buahan yang mengandung gas, durian, cempedak. Sayuran mengandung gas, kol, kembang kol, lobak.
  7. Kacang tanah, dapat menyebabkan alergi atau pembengkakan pada tenggorokan sehingga bayi sulit bernafas.
  8. Adakala telur dapat memacu terjadi alergi pada bayi.oleh karena itu  berikan secara bertahap dan dengan porsi kecil.
  9. Susu sapi dan olahannya yang dapat membuat bayi alergi.





Sabtu, 21 Desember 2013

Tips Untuk Ibu Hamil Muda


Pada masa tiga bulan pertama kehamilan adalah masa yang kritis. Perlu perawatan ekstra untuk menjaga janin sehat dan tidak terjadi keguguran.pada periode tiga bulan awal (trimester pertama),ibu hamil harus menjaga asupan makanan guna menjaga janin dari cacat lahir.

Untuk itu lebih baik mengonsumsi asam folat 400 mg setiap hari selama 12 minggu untuk menjaga kesehatan bayi. vitamin Asam folat merupakan vitamin B yang larut dalam air. asam folat Banyak ditemukan pada sayuran berdaun hijau gelap, misalnya bayam, kangkung, sawi, atau brokoli. Ibu hamil dilarang keras makan ikan mentah, seperti sushi dan sashimi.

Disaat hamil muda  hubungan seks boleh saja dilakukan. Dengan catatan, pada tiga bulan pertama kehamilan, sebaiknya frekuensi hubungan seksual tidak dilakukan sesering biasanya. dikhawatirkan bisa terjadi keguguran spontan dan perlu juga diperhatikan posisinya agar tidak menindih perut, lantaran rahim masih lemah di usia kehamilan masih muda.Tidak kalah penting di perlukan nya melakukan koitus interuptus, yaitu ejakulasi sperma di luar vagina.karena sperma mengandung prostaglandin yaitu zat yang bisa merangsang kontraksi uterus,sehingga bisa menyebabkan keguguran pada saat hamil muda. Karena ada beberapa kehamilan yang mudah mengalami keguguran di sebabkan oleh trauma pada perut, penyakit, atau hal-hal ringan seperti nutrisi yang kurang bagus,kekejangan otot rahim yang kuat. Hal yang harus di hindari saat hamil  muda adalah:
  • Hindari Stres
  • Hindari makanan yang banyak vitamin A dan perbanyak konsumsi makanan dengan zat besi.
  • Jangan sembarang mengonsumsi obat, suplemen, atau zat-zat kimia lainnya
  • Jangan melakukan olah raga berat, misalnya, lari atau aerobik.
  • Jangan merokok atau megonsumsi minuman keras.
  • Hindari pakai pakaian yang ketat  yang tidak lentur. Pakaian longgar atau elastis merupakan pilihan lebih baik karena tidak akan mengganggu perkembangan janin.




Kamis, 19 Desember 2013

Makanan yang Baik untuk Ibu Hamil

Tidak semua makanan baik untuk ibu hamil, ada juga makanan yang sebaiknya dihindari selama masa kehamilan. Setidaknya ada 4 jenis makanan yang baik dikonsumsi oleh wanita hamil.

1. Daging tanpa Lemak
Daging merupakan sumber protein yang tinggi, makanlah daging tanpa lemak atau lemak yang telah dipisahkan. Ketika membeli daging merah, sangat susah untuk mendaptkan daging yang bebas lemak. Jangan makan hot dog, meskipun, kecuali jika dagingnya dipanaskan dengan uap panas. Ada risiko kecil untuk dalam makanan seperti ini karena bisa menjadi perantara bakteri dan parasit dari daging seperti toxoplasma Listeria monocytogenes, atau salmonella pada bayi.

2. Telur
seorang ahli gizi bernama Elizabeth Ward berkata bahwa telur adalah hal yang menakjubkan, dimana Anda mendapatkan banyak manfaat dalam satu telur dan itu hanya sekitar 90 kalori.
Selain lebih dari 12 vitamin dan mineral, telur mengandung banyak protein kualitas, yang penting untuk kehamilan. “Sel-sel bayi Anda tumbuh pada tingkat yang eksponensial, dan setiap sel terbuat dari protein,” jelas Ward. “Plus, sebagai wanita hamil, Anda memiliki kebutuhan protein sendiri.”
Telur juga kaya akan kolin, yang secara keseluruhan mendorong pertumbuhan bayi dan kesehatan otak, sambil membantu mencegah cacat tabung saraf. Beberapa bahkan mengandung lemak omega-3, penting bagi otak dan pengembangan penglihatan.

3. Ikan Bandeng
Tidak hanya karena bandeng dipenuhi dengan protein kualitas tinggi, tapi bandeng juga merupakan sumber omega-3 lemak. Kandungan gizi pada bandeng ini bagus untuk ibu hamil, selain juga ikan ini memiliki jumlah merkury yang lebih rendah. Bahaya ikan lainnya bagi ibu hamil adalah kandungan merkury yang tinggi, dimana bisa berbahaya dalam proses pengembangan system saraf bayi. Namun ingat, jangan makan bandeng terlalu banyak, setidaknya dengan batas 12 ons per minggu untuk mengurangi bahaya merkuri itu.

Kacang-Kacangan, Buah dan Sayur
Beberapa jenis kacang-kacangan, buah, sayuran hijau dan umbi-umbian juga bagus untuk dikonsumsi oleh wanita hamil.

a. Kacang
Ada begitu banyak pilihan, manfaat kacang bagi wanita hamil sudah tidak diragukan. Dari semua jenis kacang, buncis mengandung yang terbaik untuk serat dan protein yang paling banyak dari semua jenis sayuran.

b. Ubi jalar
satu pengetahuan baru tentang manfaat ubi jalar bagi wanita hamil, ubi jalar mempunyai warna oranye yang terdiri dari karotenoid, pigmen tanaman yang dikonversi menjadi vitamin A dalam tubuh kita.
Meskipun mengkonsumsi terlalu banyak pembentuk vitamin A (ditemukan dalam sumber-sumber hewani, seperti hati, susu, dan telur) bisa berbahaya, karotenoid adalah cerita yang berbeda. Zat ini dikonversi menjadi vitamin A hanya jika diperlukan, sehingga tidak perlu untuk membatasi konsumsi vitamin A yang kaya buah-buahan dan sayuran.
Ubi juga merupakan 
sumber vitamin C, folat, dan serat. Dan seperti kacang, ubi murah dan serbaguna.

c. Walnut
Tidak suka ikan atau telur, tapi masih ingin mendapatkan omega-3 yang sangat penting untuk pertumbuhan otak bayi Anda? Coba walnut, ini adalah salah satu sumber nabati omega-3 terkaya. Sejumlah walnut adalah pilihan yang cocok untuk snack atau bahan salad.

d. Sayuran Daun Berwarna Hijau Tua.
Manfaat sayuran untuk wanita hamil sudah tidak diragukan, terutama sayuran yang berwarna hijau tua. Contohnya bayam, atau sayuran berdaun hijau lain yang sarat dengan vitamin dan nutrisi, termasuk vitamin A, C, dan K, serta folat yang sangat penting. Sayuan juga telah ditemukan untuk meningkatkan kesehatan mata.

e. Buah-buahan dan sayuran Beraneka Warna
Makan berbagai berbagai warna sayur serta buah seperti warna hijau, merah, oranye, kuning, ungu, putih akan memastikan bahwa Anda dan bayi Anda mendapatkan berbagai nutrisi. Setiap kelompok warna yang berbeda memberikan vitamin, mineral, dan antioksidan.

f. Biji-bijian lainnya

Popcorn adalah gandum. Seluruh butir penting dalam kehamilan karena gandum tinggi serat dan nutrisi, termasuk vitamin E, selenium, dan fitonutrien – tanaman senyawa yang melindungi sel-sel. Bukan hanya popcorn. Ada banyak biji-bijian lain di luar sana, dari oatmeal untuk roti gandum sampai untuk gandum.

Rabu, 18 Desember 2013

Mengenal Mioma Uteri

MiomaUteri adalah tumor jinak pada dinding rahim. Mioma juga disebut mioma, myom, tumor otot rahim atau tumor fibroid, karena berasal dari sel jaringanfibro.

Etiologi Mioma Uteri
Sebagian ahli berpendapat, penyebab Mioma uteri terjadi karena adanya perangsangan hormon estrogen terhadap sel-sel yang ada di otot rahim.
Mioma uteri ini akibat pengaruh estrogen. Makanya, sangat jarang ditemukan pada anak-anak usia pubertas, bahkan nyaris tidak pernah. Anak usia ini, kan, belum ada rangsangan estrogennya. Sementara pada wanita menopause, mioma biasanya mengecil, karena estrogen sudah berkurang.”
Gejala Mioma Uteri
Sebagian pada kasus Mioma uteri ditemukan secara kebetulan pada saat pemeriksaan USG. Gejala yang timbul tergantung pada lokasi dan besarnya Mioma, namun gejala yang paling sering ditemukan adalah:Perdarahan yang banyak dalam waktu yang lama selama masa haid atau pun di luar masa haid.Rasa nyeri karena tekanan Mioma dan terputarnya Mioma, serta adanya infeksi di dalam rahim.Penekanan pada organ di sekitar Mioma seperti kandung kemihureterrektum atau organ rongga panggul lainnya, menimbulkan gangguan buang air besar dan buang air kecil, pelebaran pembuluh darah vena dalam panggul, gangguan ginjal karena pembengkakan yang terjadi pada Mioma.Gangguan pada organ reproduksi (sulit hamil) karena terjadi penekanan pada saluran indung telur.Pada bagian bawah perut dekat rahim terasa kenyal.
Sering kali penderita merasa nyeri akibat mioma mengalami degenerasi atau kontraksi uterus berlebihan pada mioma yang tumbuh ke dalam rongga rahim. Pasangan suami istri sering kali sulit untuk punya anak (infertilitas) disebabkan gangguan pada tuba falopi, gangguan implantasi pada endometrium, penyumbatan, dan sebagainya.
Mioma Uteri dapat mengganggu kehamilan dengan dampak berupa kelainan letak bayi dan plasenta, terhalangnya jalan lahir, kelemahan pada saat kontraksi rahim, pendarahan yang banyak setelah melahirkan dan gangguan pelepasan plasenta, bahkan bisa menyebabkan keguguran.
Sebaliknya, kehamilan juga bisa berdampak memperparah Mioma Uteri. Saat hamil, Mioma Uteri cenderung membesar, dan sering juga terjadi perubahan dari tumor yang menyebabkan perdarahan dalam tumor sehingga menimbulkan nyeri. Selain itu, selama kehamilan, tangkai mioma bisa terputar.

Penanganan Mioma Uteri
Pada Mioma berukuran kecil dan tidak membesar, cukup dilakukan pemeriksaan rutin setiap 3-6 bulan sekali, pengecilan Mioma dapat diatasi dengan obat-obatan GnRH analog, mioma memiliki lapisan kapsul yang tegas, dapat dipisahkan/dikupas dari massa tumornya. Jika terjadi komplikasi dan timbul perdarahan, perlu diberikan transfusi darah dan obat penghilang rasa nyeri. Tindakan operasi dilakukan jika Mioma membesar dan bila timbul gejala penekanan dan nyeri dan perdarahan yang terus menerus.

Operasi pembedahan yaiitu dengan histerektomi (pengangkatan kandungan) jika tidak ada rencana hamil lagi, atau miomektomi (mengangkat miomnya saja) pada usia reproduksi/masih rencana hamil. Namun jika massa tumor terlalu besar atau luas, kadang tidak memungkinkan hanya dilakukan pengangkatan massa tumor, sehingga tetap dilakukan histerektomi.

Selasa, 17 Desember 2013

Perawatan Si Bayi

Merawat bayi memang bukan pekerjaan mudah. Padahal jika tak dirawat dengan benar dan kebersihannya tak dijaga, tubuhnya bakal rentan terhadap banyak penyakit. Bagian tubuh yang penting dirawat dan dijaga kebersihannya si Bayi adalah :

TALI PUSAT
  • Perawatan tali pusat pada bayi baru lahir harus diperhatikan betul, sebab daerah ini mudah sekali terkena infeksi. 
  • Jika tali pusat yang belum putus tak sengaja terkena air saat bayi dimandikan, keringkan dengan cotton buds atau kasa steril. 
  • Jangan bubuhi ramuan apa pun pada pangkal tali pusat. 
  • Umumnya, tali pusat akan putus antara 1-2 minggu setelah kelahiran, tapi bisa juga terjadi lebih dini atau lebih lambat.
  • Perawatan menggunakan alkohol dan penutupan tali pusar sudah tidak dianjurkan lagi, perawatan cukup menggunakan air matang dan biarkan tali pusar tetap terbuka.
  • Usahakan tali pusar tetap kering, untuk mengelap bisa menggunakan tissue atau kain kasa steril.


MATA
  • Mata  terdapat sumber air mata yang terletak di atas mata. Setiap 3 detik, sumber air mata mengeluarkan air mata, lalu mengalir ke saluran di ujung tengah mata dekat hidung.
  • Pada bayi baru lahir, karena di kandungan belum pernah menangis, maka sumber air mata belum berproduksi. Jadi, salurannya masih tertutup. Bisa juga, kadang terbuka tapi lalu menutup lagi, sehingga air mata yang seharusnya sudah mengalir jadi tergenang.
  • Air mata ini membunuh kuman untuk beberapa menit, tapi setelah lewat beberapa menit, dia tak membunuh lagi, malah menjadi makanan kuman.
  • Jadi, bila air mata tergenang atau tak mengalir, tumbuhlah kuman-kuman yang lalu menimbulkan tahi mata. Itu dapat membahayakan kornea.karena itu perlu dilakukan pemijatan di area sudut mata dengan menggunakan jari yang tak berkuku panjang atau cotton buds yang dibasahi air matang.
  • Pijat lembut dari sudut mata ke bawah dan ke arah hidung, selama 5-10 kali. Lakukan lebih kurang 2 minggu, karena setelah itu, umumnya saluran air mata telah terbuka tetap dan berfungsi.
  • Untuk membersihkan tahi mata, gunakan kapas steril yang dibasahi air matang. Selalu gunakan satu kapas steril untuk tiap mata.


KULIT
  • Bayi baru lahir minimal dimandikan sehari sekali karena ia belum tahan dingin. Entah dengan cara berendam di bak mandi atau dilap dengan waslap basah yang sudah diberi sabun bayi. "Pilih yang mengandung Pro Vitamin B5. Ini berguna untuk merawat kesehatan kulit, memberi rasa nyaman, dan menjaga kulit tetap halus.
  • Agar kulit tetap lembab dan terhindar dari kekeringan,lebih baik pemakaian baby oil yang mengandung Vitamin E. "Vitamin ini juga bermanfaat untuk membuat kulit tetap halus, lembut, dan terhindar dari lecet.untuk mencegah munculnya biang keringat, atur temperatur ruangan/kamar bayi senyaman mungkin. Jangan sampai bayi kepanasan. Jika tak punya AC, ventilasi kamar harus baik.
  • Untuk mengatasi biang keringat, cukup diberi bedak khusus bayi. "Gunakan bedak bayi yang mengandung Pro Vitamin B5, agar kulit si kecil tetap halus dan lembut. pada jam-jam yang banyak mengeluarkan keringat seperti siang hari, lap bagian tubuh yang banyak keringat dengan kapas yang dibasahi air hangat atau tisu basah non-alkohol. Lakukan sesering mungkin pada bayi yang banyak biang keringat, terutama di daerah-daerah lipatan.


KULIT KEPALA
  • Yang paling menjengkelkan tapi tak berbahaya ialah cradle crap atau kerak di kulit kepala. Antara lain disebabkan kulit kepala terpolusi udara dan debu. Bersihkan dengan air matang setelah diberi obat dari dokter. Tapi jangan keras-keras karena setelah diberi obat, sebenarnya nanti akan terkelupas sendiri.dan bisa  juga menggunakan baby oil, diamkan kira-kira 10-15 menit, lalu pijat secara lembut, dilanjutkan dengan pencucian. Tapi ingat, jangan lakukan pijatan atau pembersihan dengan keras. Jika kulit kepala sampai berdarah dan infeksi, bisa berbahaya. Sebab, ada satu peredaran darah di kepala yang menyambung dengan otak.
  • usahakan kulit kepala tetap sejuk dan kering, karena kerak ini akan makin parah jika kulit kepala berkeringat.


RAMBUT
  • Untuk menumbuhkan rambut bayi sebenarnya tak perlu sampo. lebih baik memakai daun seledri sebagai perangsang. Tapi, boleh-boleh saja menggunakan sampo khusus bayi dan cukup dua kali seminggu.sebaiknya pemakaian sampo bayi yang mengandung Pro Vitamin B5, agar rambut tetap sehat, mudah diatur, dan lebih bercahaya.dan untuk  membantu pertumbuhan rambut, bisa digunakan hair lotion yang juga mengandung Pro Vitamin B5 dan Vitamin E yang memberikan kelembaban ekstra pada kulit bayi yang sensitif.
  • Untuk si bayi, basahi rambutnya dengan  menuangkan secangkir air. Tambahkan satu-dua tetes sampo dan gosok lembut sampai berbusa. Hindari jangan sampai sampo mengenai mata. Basuh sampai bersih dengan beberapa cangkir air.


HIDUNG

  • Bagian dalam hidung punya daya pembersih sendiri dan tak perlu perawatan khusus.
  • Jika ada cairan atau kotoran yang keluar, bersihkan bagian luarnya.
  • Jangan gunakan cotton buds, tisu yang digulung kecil atau jari  untuk mengeluarkan kotoran dari dalam hidung.
  • Ini hanya akan mendorong kotoran itu lebih jauh ke dalam atau bahkan menggores membran pembatas hidung yang peka.
  • Jika bayi punya banyak lendir karena pilek sehingga menghambat pernapasan, sedot keluar dengan cara mengisapnya oleh ibu secara lembut atau dengan aspirator hidung bayi.
  • Tutup sebelah lubang hidung dengan jari, lalu isap sebelahnya. Begitu bergantian. Jangan sekali-sekali mengisap kedua lubang sekaligus, karena berbahaya. Lendir dapat naik ke telinga tengah, sehingga menimbulkan infeksi telinga tengah.



TELINGA

  • Bagian dalam telinga juga tak boleh dibersihkan, boleh membersihkan jika kotoran itu sudah mencapai "pintu" keluar atau setelah melewati "tikungan" di dalam liang telinga luar.
  • Gunakan cotton buds yang diberi air hangat agar kotoran jadi lebih lunak, sehingga mudah dikeluarkan.
  • Minta pertolongan dokter untuk membersihkan kotoran yang berada di dalam telinga dan keras.
  • daun telinga dapat dibersihkan tiap kali memandikan bayi. Gunakan cotton buds atau kapas yang dibasahi air hangat. Lakukan secara lembut. 


MULUT
  • Sebenarnya mulut bayi tak perlu perawatan khusus. Apalagi sampai menggunakan kasa steril yang dibasahi air matang untuk membersihkan endapan susu di permukaan lidah. Salah-salah malah bikin lidah lecet. "Endapan susu tak perlu dibersihkan. Setelah usia 3 bulan, endapan susu tak ada lagi, karena bayi sudah mulai makan makanan padat. Jadi, cukup diberi air putih saja untuk membersihkan mulutnya. Setelah bayi tumbuh gigi, sekitar usia 6 bulan, boleh gusi dan gigi dibersihkan sekali sehari dengan kasa steril yang dibasahi air matang.
  • Pada usia sebulan, mulut dan bibir bayi mudah sekali ditumbuhi jamur candida. Jamur ini berasal dari orang dewasa, terdapat di selaput lendir dan lebih sering dijumpai di vagina. Jika tangan ibu tak bersih setelah memegang vagina, lalu memegang tangan bayi dan bayi memasukkan tangannya ke mulutnya, maka "hinggap"lah jamur candida di mulutnya. Gejalanya tampak dari munculnya busa-busa putih di area bibir dan mulut. Jamur candida bisa diobati dengan obat dari dokter.


KUKU
  • Sejak bayi baru lahir, kuku-kukunya boleh digunting. Tapi lakukan secara hati-hati, jangan sampai kulitnya ikut tergunting. Setelah digunting, kuku-kuku itu harus pula dikikir. Bila tidak, kuku-kukunya akan tetap tajam dan ini bisa berbahaya jika sampai mengenai kornea mata. Ingat, bayi selalu menggunakan tangannya untuk menyentuh apa saja, termasuk bagian-bagian wajahnya.

  • Untuk mencegah kuku-kuku bayi menggores bagian-bagian yang membahayakan, tutuplah dengan sarung tangan saat bayi sedang tak diawasi. Selama ia dalam pengawasan, tangannya tak usah diberi sarung.


BOKONG

Area bokong mudah terkena masalah, karena sering berkontak dengan popok basah dan terkena macam-macam iritasi dari bahan kimia serta mikroorganisme penyebab infeksi air kemih/tinja, maupun gesekan dengan popok atau baju. Biasanya akan timbul gatal-gatal dan merah di sekitar bokong.

Rabu, 04 Desember 2013

Perawatan Ibu Masa Nifas

Masa  nifas adalah Masa Ibu Pemulihan Setelah Melahirkan Lamanya  6 sampa 8 minggu. Dimana   dimasa nifas ini menjaga kesehatan ibu dan bayi, baik fisik mau psikologik nya.
Pelayanan kesehatan pada ibu di lakukan mulai 6 jam sampai 42 hari setelah melahirkan 

Mendeteksi masalah komplikasi pada ibu nifas di perlukan pemantauan pemeriksaan terhadap ibu nifas dengan melakukan kunjungan minimal 3 kali pada:
  1. Kunjungan Nifas Minggu pertama ( 6 jam sampai 3 hari  setelah melahirkan )
  2. Kunjungan nifas minggu kedua ( 8 Hari sampai 14 hari )
  3. Kunjungan nifas Keenam ( 36 hari sampai 42 hari )

Ada pun pelayanan yang di berikan yaitu
  1. Pemeriksaan tekanan darah, nadi ,suhu
  2. Menganjurkan ASI eksklusif  6 bulan
  3. Pemberian kapsul vitamin A ( 200.000 UI) sebanyak 2 kali, pertama Setelah melahirkan dan kedua setelah 24 jam
  4. Pemberian Tablet  tambah darah setiap hari,selama 40 hari
  5. Perawatan kesehatan diri
  6. Perawatan kebersihan diri dan bayi
  7. Pelayanan KB pasca bersalin
  8. Pemberian imunisasi pada bayi

Masa nifas di bagi 3 periode yaitu :
  1. Puerperium dini adalah kepulihan ketika ibu telah diperbolehkan berdiri dan berjalan
  2. Puerperium intermedial adalah kepulihan menyeluruh.
  3. Remote puerperium adalah waktu yang diperlukan untuk pulih dan sehat sempurna,terutama bila selama hamil atau waktu persalinan mempunyai komplikasi. Waktu untuk sehat sempurna mungkin beberapa minggu,bulan dan bahkan  tahunan .

Masalah – masalah pada nifas :
  • Pendarahan lewat jalan Lahir
  • Rasa nyeri
  • Demam
  • Penurunan berat badan
  • Kejang
  • Ibu depresi
Kebutuhan pada masa nifas
  • Istirahat yang cukup ,makanan bergizi, udara segar, lingkungan yang bersih
  • Rasa takut pada waktu persalinan segera distabilkan dengan sikap  keluarga yang memberi dukungan,memberikan empati, dan dukungan lainnya yang semestinya di berikan.